Pengamanan Tradisi Midang di Kota Kayuagung, Polres OKI Terjunkan Puluhan Personil

Pengamanan Tradisi Midang di Kota Kayuagung, Polres OKI Terjunkan Puluhan Personil

 

Kayuagung, Nusantaraglobal.co.id -Tradisi Midang Bebuke yang merupakan arak-arakan pakaian adat pada hari lebaran menjadi bagian dari tradisi turun temurun masyarakat Kota Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Tradisi ini digelar pada hari ketiga dan keempat lebaran Idul Fitri. Tahun ini, gelaran Midang terlihat semarak dan tertib, dengan puluhan pasang pengantin mengelilingi Sungai Komering diiringi musik jidur.

Untuk menjaga situasi Kamtibmas tetap kondusif dan mencegah kemacetan selama kegiatan Midang berlangsung, Polres OKI menurunkan puluhan personilnya untuk mengamankan kegiatan tersebut. Personil polisi ini berjaga di sekitar jalur yang dilalui arak-arakan serta melakukan pengaturan lalu lintas untuk memastikan kelancaran acara dan keamanan seluruh peserta serta pengunjung.

Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto. SH. S.Ik melalui kasat lantas AKP Oke Panji Wijaya. SH. M.Si mengatakan bahwa pengamanan ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang mengikuti tradisi Midang serta memastikan berlangsungnya acara ini dengan lancar dan tertib. “Kami berharap tradisi Midang ini tetap dapat dilestarikan dan menjadi bagian dari kekayaan budaya di OKI,” ujar Oke.

Terkait dengan ketertiban lalulintas saat midang berlangsung Polres OKI menerjunkan seluruh personil Satlantas dan di bantu dari dinas perhubungan OKI dan tentu kita akan adakan pengalihan arus lalulintas diseputaran kegiatan tersebut, agar berlangsung kondusif.

Kita juga menyiapkan tempat – tempat parkir yang tentunya bekerjasama dengan dinas terkait, ada bebera jalan yang akan kita tutup terutama jalan yang di lewati rombongan midang.

Lanjut kasat lantas, terkait wisata air yang masarakat OKI menyebut dengan stempel, tentu kita menghimbau untuk mematuhi keamanan saat wisata air tersesebut yaitu memakai pelampung (Life jacket), itu wajib, kita akan bekerjasama dengan polair Polres OKI dan BPBD OKI guna memantau, jika tidak ada life jacket spetboat tersebut kita larang beraoperasi, jelasnya.

Untuk waktu operasi spetboat tersebut itu memutuskan pihak terkait yaitu Pol PP dan dinas perhubungan mereka yang menentukannya, kasat lantas juga menghimbau masyarakat untuk mematuhi aturan – aturan terebut guna kelancaran pelaksanaan midang dan wisata air di Kabupaten OKI tahun 2025 ini. (budi)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )